Alkindyweb.com – Instagram Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf sempat menjadi korban hacking seperti yang telah diungkap oleh Sandiaga Uno pada (10/03).
Tapi setelah Tim Selular memantau status Instagram dari Kemenparekraf hari ini (11/03), akun tersebut sudah hadir kembali.
Pada kolom komentar postingan terakhir Kemenparekraf, banyak pengikut atau pengguna Instagram yang menyambut dengan baik kembali-nya akun Instagram tersebut.
Hilangnya akun @kemenparekraf.ri, Sandiaga Uno melalui Akun Instagram pribadinya mengucapkan permintaan maaf atas ketidaknyaman yang disebabkan oleh Lembaga yang ia pimpin.
Baca Juga:Grup Hacker Lapsus$ Telah Bocorkan Kode Sumber Chip Nvidia
“Sekali lagi kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Kita harapkan pemulihan akun Instagram @kemenparekraf.ri bisa segera rampung agar secepatnya beroperasi kembali untuk memberikan informasi teraktual seputar industri parekraf, demi kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja seluas-luasnya,” Tulis Uno dalam postingan Instagram-nya
Karena kondisi Instagram milik Kemenparekraf yang terkena hack, menjadi cukup krusial seperti yang diketahui akun tersbut memilki pengikut lebih dari 800 ribu orang.
Tindakan yang di ambil Sandiaga Uno adalah dengan telah melaporkan kejadian itu kepada Facebook Indonesia.
Sebenarnya akun Instagram Kemenparekraf telah hilang sejak Rabu (09/03), yang tepatnya pada pukul 20.06 WIB.Akun.
Uno juga memberikan pesan bagi para Hacker yang meretas akun Instagram Kemenparekraf, untuk beralih menjadi penjaga keamanan siber.
Baca Juga: Sosok Hacker Anonymous, Buat Rusia Panik dan Menantang Vladimir Putin
“Untuk para hacker dan juga buzzer, yuk kita beralih menjadi penjaga keamanan siber. Lebih mantap untuk kemajuan Bangsa!” katanya.
Lalu apa penyebeb akun Instagram bisa terkena hacking?
Biasanya hal tersebut biasanya ada masalah pada pengamanan kredensial yang masih lemah dan kurang baik.
Kurang baiknya perlindungan kredensial, karena pengelola akun media sosial/admin kementerian dilakukan oleh banyak orang.
Beberapa kasus peretasan akun media sosial, biasanya memanfaatkan celah keamanan dari berbagai sumber.
Seperti password yang mudah ditebak atau admin yang menggunakan akses Wi-Fi gratis.
Atau Mungkin juga admin akun Instagram, terkena phishing lantaran mengklik tautan mencurigakan, aksi ini pun bisa dialami oleh siapa saja.