Alkindyweb.com – Di Asia Tenggara, terutama di Indonesia, perkembangan internet company sangat tinggi.
Armand Hermawan, Director in Chief Strategy & Execution Officer Indosat Ooredo Hutchinson (IOH) menyatakan hal tersebut saat menjadi pembicara di Selular Congress 2022, Rabu (30/3/2022).
Untuk mendukung internet company, Armand menyatakan IOH telah menyediakan jaringan secara penuh.
“Kami juga membuka peluang kerjasama untuk siapapun demi penyediaan pipa jaringan maupun bandwith,” ujar Armand.
“Dukungan ini supaya kreativitas dan inovasi para pelaku usaha kreativitas terus bertumbuh,” sambungnya.
TONTON JUGA:
Bukan hanya dengan pemain pipa, bandwith, atau tower, Armand menyebut kerjasama juga terbuka bagi para pemilik aplikasi, media, dan sebagainya.
“Dari total 277 juta penduduk Indonesia, 204 juta jiwa sudah terhubung ke internet dan ada 191 jiwa penduduk Indonesia merupakan pengguna sosial media,” jelasnya.
Baca juga: Vikram Sinha Sebut Cara IOH Dukung Transformasi Digitalisasi di Indonesia
IOH sebagai perusahaan operator seluler pun harus siap mengelola pelanggan sebanyak itu.
Armand menyebut Indosat sebagai perusahaan telco focus pada service ke customer, baik entreprise, personal, dan government.
Program Indosat Ooredoo Hutchison
Selain itu, Indosat punya Indosat gift yang memberikan kuota untuk kegiatan pendidikan bekerja sama dengan Dikti.
“Indosat Ooredo Hutchinson juga sudah meluncurkan teknologi 5G di beberapa kota di Indonesia untuk mengembangkan sektor agrikultur, perdagangan, dan pariwisata, sebut Armand.
Armand juga mengatakan ada lima bidang yang menjadi konsentrasi Indosat Ooredo Hutchinson.
Ada digital lifestyle focus pada high speed connectivity untuk masyarakat agar lebih leluasa mengakses internet tanpa terkendala sinyal buruk dan sebagainya.
“Lalu konsentrasi Indosat Ooredo Hutchinson yang lain adalah digital agribisnis, smart commerce, trading, digital tourism, hospitality, dan smart industry 4.0,” jelasnya..
Dengan teknologi 5G service ini, para pelanggan IOH bisa mengecek suatu tempat, seperti hotel, kamar kos, tanpa harus datang langsung ke lokasi.
Armand juga menyebut saat ini, untuk teknologi 4G IOH sudah mencapai 100 ribu site.
Sementara untuk teknologi 5G, Indosat mengembangkannya berdasarkan kebutuhan masyarakat.
“Kalau kebutuhannya banyak, terutama industry atau internet company pasti akan IOH sediakan,” jelasnya.
Armand juga juga meyakini dengan adanya partnership ini, merupakan cara untuk mengamankan pertumbuhan operator seluler di masa depan.
Perusahaan telekomunikasi juga perlu memanfaatkan relasi saling menguntungkan dan membuka kunci aset mereka agar dapat menciptakan platform yang terfokus pada pertumbuhan, transformasi, dan
Untuk melakukan ini, perusahaan telco harus terus melakukan investasi yang seimbang antara opsi organik dan anorganik.
Mergernya Indosat Ooredoo dan 3 Hutchinson menjadi sinyal pemulihan industry telekomunikasi di Indonesia.
Apabila industry telco sehat, operatornya sehat, ruang bertumbuhnya semakin besar.
Industri telco yang sehat mendukung iklim yang sehat juga untuk pemain lain di industry digital atau konvensional.
Operator akan semakin bergegas memperbaiki kualitas jaringan dan pelayanan.
Baca juga: Cara Indosat Ooredoo Mendorong Monetisasi Data Melalui Big Data