WordPress adalah platform yang dipercaya lebih dari 700 juta website di seluruh dunia. Termasuk, website perusahaan besar seperti blog Microsoft dan Facebook.
Ketika ingin membangun website dengan WordPress, menggunakan hosting khusus WordPress adalah pilihan terbaik. Apa alasannya?
Pertama, pengelolaan website bisa lebih mudah dengan berbagai fitur yang ditawarkan. Kedua, performa website bisa lebih baik berkat adanya optimasi khusus yang diberikan.
Nah, layanan WordPress Hosting dan Simple WordPress Niagahoster bisa jadi pilihan Anda.
Namun, apa beda keduanya, ya? Agar Anda tidak bingung memilih, kami akan menjelaskan perbedaan WordPress Hosting vs Simple WordPress secara lengkap di artikel ini. Mari simak!
Apa Itu WordPress Hosting dan Simple WordPress?
Sebelum ke perbedaan WordPress Hosting vs Simple WordPress, mari kenali masing-masing layanan dulu.
WordPress Hosting adalah layanan shared hosting yang dioptimalkan untuk WordPress.
Seperti layanan shared hosting lainnya, Anda akan mendapatkan hosting dengan harga terjangkau. Namun, tetap memberikan fitur lengkap sesuai dengan kebutuhan kapasitas website yang belum terlalu besar.
Bedanya, WordPress hosting mengoptimalkan fitur unggulan yang penting untuk website WordPress. Dengan begitu, performa dan keamanan website Anda akan lebih baik.
Singkatnya, Anda tidak harus ahli dalam pengelolaan server ketika menggunakan WordPress Hosting. Terutama, berkat adanya fitur WordPress Management dengan kemudahan sebagai berikut:
- Instalasi WordPress dalam beberapa klik
- Update otomatis WordPress beserta plugin dan temanya
- Kemudahan kelola tema dan plugin
Nah, Simple WordPress adalah layanan managed WordPress pertama dan satu-satunya di Indonesia.
Maksudnya, Anda bisa menikmati performa terbaik seperti yang diberikan pada WordPress hosting, tapi dengan pengelolaan yang jauh lebih mudah.
Itulah kenapa layanan ini paling cocok digunakan untuk pemula, atau Anda yang baru pertama kali membuat website.
Bukan hanya tidak perlu memusingkan pengelolaan keamanan dan kecepatan hosting, Anda tidak perlu belajar menggunakan panel kontrol seperti pada WordPress Hosting.
Namun, tak perlu khawatir. Sebab, pengguna Simple WordPress tetap bisa mengakses beberapa menu pengelolaan penting melalui dashboard yang simple. Sebagai contoh, instalasi ulang WordPress, pengelolaan backup, dan data analytics pada website.
Agar kenal lebih dekat dengan WordPress Hosting dan Simple WordPress, mari simak perbedaan keduanya di bawah ini.
WordPress Hosting vs Simple WordPress: Apa Bedanya?
Ada beberapa hal yang membedakan WordPress Hosting dan Simple WordPress, yaitu:
1. Sumber Daya Hosting
Sumber daya adalah komponen-komponen yang menentukan performa hosting, seperti penyimpanan dan bandwidth.
Nah, di WordPress Hosting, Anda berbagi sumber daya dengan user lainnya dalam satu server. Tidak ada batasan sumber daya untuk setiap user, selama penggunaannya tidak membebani server.
Kalau di Simple WordPress, masing-masing user mendapatkan sumber daya terdedikasi dengan kapasitas sesuai paket yang dipilih. Misalnya, paket Blog memiliki penyimpanan sebesar 3GB yang bisa Anda gunakan sepenuhnya.
2. Kapasitas Pengunjung
Paket WordPress Hosting dan Simple WordPress berbeda dalam kapasitas pengunjung per bulan yang bisa ditampung.
Perkirakan jumlah pengunjung bulanan di website Anda sesuai dengan kapasitas paketnya berikut ini:
- WordPress Hosting
- WP Pelajar: 60.000 pengunjung per bulan
- WP Personal: 135.000 pengunjung per bulan
- WP Bisnis: 180.000 pengunjung per bulan
- Simple WordPress:
- Blog: 15.000 pengunjung per bulan
- Company Profile: 135.000 pengunjung per bulan
- Toko Online: 450.000 pengunjung per bulan
3. Jumlah Website
WordPress Hosting memungkinkan Anda memiliki lebih dari satu website dalam satu akun hosting. Dengan kemampuan tersebut, WordPress hosting cocok untuk Anda yang ingin mengelola beberapa website sekaligus.
Paket WP Pelajar, misalnya, bisa diisi hingga 10 website. Sementara paket WordPress Hosting lainnya tidak membatasi jumlah website, selama tidak membebani server.
Apabila Anda ingin fokus pada satu website saja, terutama bagi pemula, Anda bisa memilih Simple WordPress. Semua paketnya khusus untuk penggunaan dengan satu website.
4. Akses ke Panel Kontrol Hosting
WordPress Hosting memberikan Anda akses ke panel kontrol seperti layanan hosting pada umumnya. Dengan demikian, Anda bisa melakukan pengelolaan hosting sesuai kebutuhan, seperti upload dan hapus file website, atau mengelola database.
Berbeda dengan WordPress Hosting, Simple WordPress tidak memberikan akses ke panel kontrol. Tujuannya, untuk menghindari adanya perubahan pengaturan yang mungkin bisa menyebabkan error.
Meski tidak ada akses ke panel kontrol, bukan berarti pengguna Simple WordPress hosting tidak bisa melakukan pengelolaan hosting. Anda tetap bisa mengakses menu-menu pengelolaan yang penting di dashboard Simple WordPress.
Beberapa menu dengan fungsi utama untuk mengelola WordPress, antara lain:
- Status kapasitas penyimpanan hosting
- Login ke WordPress Admin dengan sekali klik
- Install ulang WordPress
- Mengubah password WordPress
- Mengelola plugin dan tema tanpa login ke WordPress
- Mengaktifkan update WordPress otomatis
- Mengaktifkan HTTPs agar website lebih aman
- Mengelola backup
- Melakukan staging
5. Instalasi WordPress
Setelah membeli WordPress Hosting, langkah instalasi WordPress untuk website Anda perlu dilakukan terlebih dahulu.
Bisa melalui Softaculous Installer di panel kontrol atau WordPress Management. Dalam beberapa klik dan tak perlu menunggu lama, WordPress akan terinstall.
Simple WordPress berbeda. Saat Anda membelinya, WordPress sudah terinstal otomatis dan siap pakai. Itulah mengapa layanan hosting ini cocok untuk Anda yang ingin membuat website untuk pertama kali.
6. Tema dan Plugin
Banyaknya pilihan tema dan plugin adalah salah satu keunggulan WordPress. Nah, WordPress Hosting memberikan Anda kebebasan untuk menginstal tema dan plugin sesuai kebutuhan.
Simple WordPress menawarkan hal yang sama. Bahkan Anda sudah mendapatkan plugin-plugin penting tanpa perlu install sendiri, seperti:
- Google Site Kit: Berisi beberapa tools Google, termasuk Search Console, PageSpeed Insights, Analytics, dan AdSense. Kumpulan tools tersebut membantu Anda melakukan berbagai hal, termasuk memantau performa website, meningkatkan kecepatan, dan memasang iklan di web.
- Yoast SEO: Plugin untuk mempermudah upaya optimasi peringkat website di pencarian Google.
- Elementor: Plugin drag and drop untuk mengatur tampilan website dengan klik dan geser elemen-elemen halaman web.
- WooCommerce: Plugin yang membantu Anda mengelola toko online, termasuk menambahkan produk, mengelola pesanan, dan membuat kupon promo. Plugin ini sudah terinstal di paket Toko Online.
Selain plugin, Anda langsung mendapatkan tema sesuai paket yang dipilih. Contohnya, paket Company Profile disertai tema yang cocok untuk website perusahaan.
7. Analytics
Ingin tahu seberapa banyak pengunjung website Anda? Anda bisa memantaunya dengan tools analytics, misalnya Google Analytics.
Jika menggunakan WordPress Hosting, Anda bisa menghubungkan tools analytics dengan website secara manual atau menggunakan bantuan plugin. Nantinya, setiap aktivitas di website akan tercatat otomatis, bahkan secara live.
Di Simple WordPress penggunaan fitur analitycs-nya jauh lebih praktis.
Anda bisa masuk ke menu Analytics dan Visitor Tracker dari dashboard Simple WordPress. Data jumlah pengunjung, asal mereka, dan halaman-halaman yang sering diakses bisa langsung Anda ketahui.
Kalaupun data di Vistor Tracker dirasa belum cukup, Anda tetap bisa menghubungkan tools analytics lainnya secara manual.
8. Keamanan
WordPress Hosting dan Simple WordPress adalah layanan hosting yang memberikan perlindungan keamanan website dengan baik. Hal itu berkat dukungan fitur-fitur unggulan seperti:
- Imunify360 yang memindai file-file website secara berkala untuk mencari dan menghapus malware
- Advanced Firewall yang melindungi website dari serangan DDoS dan BruteForce
- Update otomatis WordPress serta plugin dan tema agar terhindar dari penggunaan plugin yang rentan dari sisi keamanan.
- SSL gratis sebagai sertifikat untuk menggunakan protokol transfer data yang lebih aman.
Bedanya, WordPress hosting disertai SpamExpert untuk menyaring spam email yang dikirim ke alamat email dengan domain Anda.
Sementara itu, Simple WordPress menawarkan Hack Recovery, layanan perbaikan website jika situs Anda terkena serangan hacker.
9. Backup
Backup adalah duplikat data website. Kalau memilikinya, Anda bisa memulihkan website dengan data tersebut jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Itulah kenapa langkah melakukan backup itu penting.
Untungnya, pengguna WordPress Hosting bisa mengaktifkan fitur backup otomatis mingguan. Jadi, tidak khawatir terjadi kehilangan data karena lupa backup.
Yang istimewa, di Simple WordPress, backup website sudah otomatis dibuat setiap harinya. Bagi pemula yang tidak ingin ribet melakukan langkah teknis, fitur ini tentu cukup membantu.
10. Support
Ada kendala seputar hosting Anda atau masih bingung ketika menggunakannya? Jangan khawatir, Anda bisa menghubungi customer support Niagahoster kapan saja melalui live chat di website, WhatsApp, atau email.
Khusus pengguna Simple WordPress, Anda akan mendapatkan prioritas penanganan dengan respon lebih cepat!
11. Harga
WordPress Hosting dan Simple WordPress sama-sama terjangkau dengan selisih harga yang tidak begitu jauh.
Biaya berlangganan WordPress hosting mulai dari Rp26.813 per bulan saja. Anda bahkan akan mendapatkan gratis domain untuk pembelian paket dengan durasi minimal satu tahun.
Semantara itu, Simple WordPress bisa Anda nikmati mulai dari Rp32.100 per bulan. Di layanan ini, gratis domain juga bisa Anda dapatkan, lho.
Secara umum, WordPress Hosting memang terlihat lebih murah. Sebab, semua pengelolaan hosting masih perlu Anda lakukan sendiri. Berbeda dengan Simple WordPress yang bersifat managed atau siap pakai, yang tentunya jauh lebih praktis.
Selain itu, sumber daya Simple WordPress terdedikasi, sehingga kapasitasnya bisa Anda gunakan sendiri sepenuhnya. Berbeda dengan WordPress Hosting yang bersifat shared, sehingga masih perlu berbagi sumber daya dengan pengguna lainnya.
WordPress Hosting vs Simple WordPress, Jadi Pilih yang Mana, nih?
WordPress Hosting dan Simple WordPress adalah layanan hosting yang tepat untuk membuat website dengan platform WordPress. Nah, di antara keduanya, mana yang sesuai kebutuhan Anda?
Supaya mudah menentukan, Anda bisa simak lagi perbedaan kedua layanan hosting di tabel berikut ini:
WordPress Hosting | Simple WordPress | |
Sumber daya | Digunakan bersama user lain dalam satu server. Tidak ada batasan penggunaan, selama tidak membebani server. | Terdedikasi dan bisa Anda gunakan sepenuhnya. |
Kapasitas pengunjung | 60.000 – 180.000 per bulan. | 15.000 – 450.000 per bulan. |
Jumlah website | 10 website untuk paket WP Personal. Paket lainnya tidak membatasi jumlah website selama tidak membebani server. | Satu website di semua paket. |
Akses ke panel kontrol hosting | Ada akses ke panel kontrol hosting. | Tidak ada akses ke panel kontrol hosting. Namun, menu-menu pengelolaan yang penting tersedia di dashboard simple WordPress. |
Instalasi WordPress | Anda perlu menginstal WordPress terlebih dahulu. | WordPress sudah terinstal. |
Tema dan Plugin | Anda bebas menginstal tema dan plugin sesuai kebutuhan. | Bebas juga. Bedanya, beberapa plugin penting, seperti Google Site Kit, Yoast SEO, Elementor, dan WooCommerce sudah terinstal sesuai paketnya. |
Analytics | Anda bisa menghubungkan tools analytics secara manual atau dengan plugin. | Sudah tersedia Visitor Tracker di dashboard akun. Jika dirasa kurang, Anda juga bisa menghubungkan tools analytics sendiri. |
Keamanan | Perlindungan dari malware, serangan DDoS, dan BruteForce.Update otomatis WordPressSSL gratisProteksi email spam | Perlindungan dari malware, serangan DDoS, dan BruteForce.Update otomatis WordPressSSL gratisPerbaikan website yang diserang hacker |
Backup | Anda bisa mengaktifkan backup otomatis mingguan. | Backup sudah otomatis dilakukan setiap hari. |
Support | Bantuan tersedia kapan saja di berbagai channel. | Anda mendapatkan prioritas bantuan, sehingga keluhan direspon lebih cepat. |
Harga (per bulan) | WP Personal (Rp26.813) WP Pelajar (Rp40.223) WP Bisnis (Rp85.724) |
Blog (Rp32.100) Company Profile (Rp59.900) Toko Online (Rp109.900) |
Cukup lengkap kan perbedaan WordPress Hosting vs Simple WordPress yang kami berikan? Harapannya, Anda sudah tidak bingung dalam memilih, ya.
Nah, bisa disimpulkan bahwa WordPress Hosting adalah layanan hosting bagi Anda yang:
- Terbiasa mengelola hosting dengan panel kontrol, tetapi tidak ingin repot menyesuaikan pengaturan agar kecepatan dan keamanan WordPress maksimal.
- Ingin bisa mengelola beberapa website sekaligus dalam satu akun hosting.
Simple WordPress lebih direkomendasikan untuk Anda yang:
- Ingin menggunakan WordPress, tapi belum pernah mengelola hosting.
- Pernah menggunakan WordPress, tetapi ingin pengelolaan lebih mudah.
- Ingin fokus mengelola websitenya tanpa dipusingkan hal teknis pengaturan hosting.
Memilih layanan hosting yang tepat adalah kunci keberhasilan Anda di dunia online, lho. Siap membangun website WordPress Anda sekarang?
Sumber Artikel